DED

Apa itu SNI untuk audit DED dan mengapa Anda harus menerapkannya?

SNI untuk audit DED adalah referensi utama dalam dunia konstruksi untuk memastikan bahwa proyek sesuai dengan standar nasional. Setiap proyek konstruksi membutuhkan perencanaan teknis yang matang, dan Detail Engineering Design (DED) adalah tahap lanjutan yang merinci gambar kerja, spesifikasi teknis, metode pelaksanaan, serta rencana anggaran biaya.

Agar pelaksanaan proyek berjalan lancar, tim teknis perlu melakukan audit terhadap DED dengan mengacu pada SNI untuk audit DED. Ini memastikan bahwa desain dan perencanaan proyek sesuai dengan standar yang berlaku dan dapat dipertanggungjawabkan secara hukum.

Mengapa SNI Sangat Penting dalam Audit DED?

Standar Nasional Indonesia (SNI) berperan penting dalam memastikan proyek konstruksi aman, efisien, dan sesuai regulasi. Selain itu, SNI juga memberikan kejelasan teknis bagi setiap pihak yang terlibat.

Melalui audit yang mengacu pada SNI, tim dapat:

• Menjamin keamanan struktur bangunan

• Menyelaraskan desain dengan peraturan pemerintah

• Menstandarkan metode pelaksanaan dan material

• Meminimalkan risiko kegagalan proyek di lapangan

Tidak hanya itu, penerapan SNI juga mendukung transparansi dan akuntabilitas proyek secara keseluruhan.

Jenis-Jenis SNI yang Digunakan dalam Audit DED

Berbagai jenis proyek memerlukan kelompok SNI yang berbeda. Oleh sebab itu, auditor teknis harus memilih standar yang tepat sesuai dengan lingkup pekerjaan. Berikut adalah beberapa kategori SNI yang biasa digunakan:

1. Struktur dan Bangunan Gedung

• SNI 1726:2019 – Ketahanan struktur terhadap gempa

• SNI 2847:2019 – Perencanaan struktur beton

• SNI 7973:2013 – Perencanaan struktur baja

Tim teknik sipil menggunakan standar ini untuk merancang bangunan yang kokoh dan tahan beban, baik statik maupun dinamik. Selain itu, mereka juga memastikan penggunaan material sudah sesuai spesifikasi.

2. Jalan dan Jembatan

• SNI 1725:2016 – Beban minimum pada jembatan

• SNI 7571:2010 – Spesifikasi teknis perkerasan jalan

• SNI 8152:2015 – Desain geometrik jalan antar kota

Dengan standar ini, perencana jalan dapat memastikan kenyamanan, keselamatan, serta kelayakan lalu lintas. Auditor memeriksa daya dukung struktur dan mengecek kualitas bahan yang digunakan.

3. Utilitas dan Instalasi Bangunan

• SNI 03-6572-2001 – Perencanaan sistem drainase

• SNI 03-6389-2000 – Ventilasi dan pendinginan udara

• SNI 03-3985-2000 – Instalasi listrik dalam bangunan

Dalam hal ini, tim MEP (Mechanical, Electrical, Plumbing) menerapkan standar untuk memastikan fungsi instalasi berjalan optimal. Mereka juga memverifikasi apakah sistem sudah memenuhi standar kenyamanan dan keamanan pengguna.

Baca juga: DED adalah Kunci Perencanaan Teknis dalam Proyek Konstruksi

Bagaimana Audit DED Dilakukan?

Tim lintas disiplin, seperti insinyur sipil, arsitek, dan ahli MEP, melakukan proses audit DED dengan cermat dan tidak sembarangan. Berikut adalah tahapan yang mereka lakukan:

1. Peninjauan Dokumen
   Tim memeriksa gambar kerja, metode pelaksanaan, dan rencana anggaran biaya secara menyeluruh.

2. Pencocokan dengan SNI
   Selanjutnya, mereka membandingkan seluruh bagian desain dengan SNI yang relevan.

3. Evaluasi Kelayakan
   Tim mengevaluasi kelayakan dari segi teknis, anggaran, hingga dampak lingkungan.

4. Pemberian Rekomendasi
   Jika tim menemukan ketidaksesuaian, mereka langsung menyampaikan koreksi serta saran perbaikan.

Proses ini memastikan tim dapat melaksanakan setiap elemen desain dengan aman, efisien, dan sesuai regulasi.

Kesimpulan

Dalam dunia konstruksi, Anda tidak bisa mengabaikan SNI untuk audit DED. Standar ini memberikan kerangka kerja yang jelas dan menjadi tolok ukur keberhasilan perencanaan. Selain itu, SNI memastikan Anda dapat mempertanggungjawabkan proyek secara hukum dan teknis.

Oleh karena itu, pastikan tim teknis atau konsultan Anda memahami berbagai standar yang berlaku. Melakukan audit DED dengan benar akan memastikan proyek Anda berjalan lancar sejak awal perencanaan hingga tahap eksekusi.

Baca juga: Konsultan Audit DED: Siapa & Kenapa?

KONSULTASI GRATIS SEKARANG!